PPC Iklan Blogger Indonesia

Social WEB

Tuesday 21 August 2012

ASAKO MENGUCAPKAN 


Thursday 9 August 2012

Hubungi Kami


Tuesday 7 August 2012

Trend Model Kebaya 2012 Bag. 1

Berikut adalah Trend Model Kebaya 2012


ASAKO




Thursday 2 August 2012

Kumpulan Model Pakaian Jas Terkini

Jas Model Kancing Tiga
Model Jas Kancing Dua
Model Jas Kantong Tutup



Model Jas Tentara Militer
Model Jas Selebriti Dunia

Tips Memilih Kain Batik


Berikut tips memilih kain batik sebagai bahan baju batik:

    Perhatikan pada jenis kain. Ada beberapa jenis kain yang bisa Anda jadikan bahan pembuatan baju batik misal yaitu Katun (Prima & Primis), Dobi, Viscos, hingga Sutera.

Katun prima kualitasnya berada di bawah katun primis yang lebih halus. Baik katun prima ataupun primis mempunyai tingkatan kain yang berbeda-beda, dari mulai kasar, agak kasar, hingga paling halus.

Sementara dobi bisa dibilang sebagai setengah sutera, ada beberapa tingkatan seperti halnya katun prima & primis dari yang kasar hingga halus, meskipun demikian Dobi memang berciri khas pada tekstur kasarnya, jadi tingkat kehalusan tetap akan dirasa serat-serat yang menonjol.

Untuk Viscos, bahan cenderung licin & jatuh, tampak serat seperti Dobi. Tingkat kehalusan & kelicinannya pun ada tingkatannya.

Sementara untuk Sutera, tentunya termasuk bahan pembuatan baju batik berkualitas tinggi dengan harga pada segmentasi tertentu.

    Perhatikan pula motif batik yang Anda pilih dalam perencanaan pembuatan baju batik. Apakah motif batik yang menjadi pilihan Anda adalah motif-motif batik klasik, motif batik modern/ kontemporer, ataukah perpaduan diantara keduanya.
    Selain itu, sebaiknya Anda mencari referensi model baju yang akan menjadi patokan pembuatan baju batik Anda.
    Yang terpenting adalah, sesuaikan kebutuhan & budget Anda mulai dari pemilihan kain sebagai bahan baju batik hingga berapa biaya jasa tukang jahit yang akan membuat baju batik Anda, agar Anda bisa mendapatkan baju batik sesuai dengan keinginan Anda.

Wednesday 1 August 2012

Cara Memilih Bahan Memilih Bahan Chiffon untuk Busana Muslim

Penjahit ASAKO Terong
 Berbeda dengan bahan wool yang tebal, terkesan berat dan sulit dimodifikasi. Bahan chiffon yang tipis bisa lebih mudah dibuat variasi, seperti dengan konsep layering.
CHIFFON berasal dari kata dalam bahasa Perancis yang berarti kain.
Dalam dunia mode, bahan chiffon berarti kain yang terbuat dari kapas, sutera, serat sistetis atau polyester yang bersifat lembut dan menerawang. Bahan ini tengah menjadi tren dalam beberapa tahun terakhir.
Penjahit Asako Terong
Tren chiffon juga berlaku di ranah mode busana muslim yang mengutamakan kenyamanan namun tetap memenuhi kaidah-kaidah agama. Penjahit Asako Terong, menyebutkan bahan chiffon banyak digunakan dalam pembuatan busana muslim karena sifatnya yang lembut. Selain itu, chiffon juga mudah dimodifikasi.
“Berbeda dengan bahan wool yang tebal, terkesan berat dan sulit dimodifikasi. Bahan chiffon yang tipis bisa lebih mudah dibuat variasi, seperti dengan konsep layering,” tuturnya.
ASAKO menambahkan, dalam menggunakan kain chiffon untuk busana muslim diutamakan yang berasal dari bahan polyester yang tidak mudah kusut dan dapat dicuci dengan tangan. Sedangkan chiffon sutera harus dicuci dengan dry clean agar tidak mudah rusak.
“Hindari duduk di permukaan yang kasar agar bahannya tidak mudah kusut. Selain itu, kalau baju chiffon ada ornamen seperti payet, ornamennya harus dibungkus dulu sebelum di-dry clean,” lanjut pria yang juga berprofesi sebagai desainer itu.
Bagi ASAKO, kain chiffon lebih pas digunakan wanita feminin karena dapat mempertegas kesan girly. Namun hati-hati bagi Anda yang bertubuh petite alias mungil. Busana muslim berbahan chiffon dengan layer bertumpuk-tumpuk dapat membuat tubuh Anda terlihat lebih bervolume. Untuk menyiasatinya, gunakan busana yang minim ornamen untuk memberi proporsi yang seimbang dengan bentuk tubuh.(asako)